Minggu, 04 April 2010

Orang Terkaya di Planet Bumi “ CARLOS SLIM “

Ketika saya membaca sebuah wancana tentang sosok pada sebuah surat kabar harian Kompas, Sabtu, 20 Maret 2010.

Saya terinspirasi oleh sosok Carlos Slim konglomerat dari Meksiko, Carlos Slim yang menurut majalah Forbes menggeser kedudukan Bill Gates dan Warren Buffet sebagai orang terkaya di planet ini, ternyata sudah menunjukkan bakat pandai mencari uang sejak berusia 10 tahun. Slim mendapatkan peso pertamanya dari berjualan minuman ringan dan makanan untuk keluarganya yang merupakan imigran dari Lebanon.

Ketika memasuki masa mudanya, pengetahuan keuangan Slim lebih canggih. Dia tidak hanya menghasilkan uang dari menjual barang secara konvensional. Slim muda membeli obligasi Pemerintah Meksiko. Dari situlah dia mendapat pelajaran berharga mengenai bunga majemuk.

Perhitungan bunga berbunga atau bunga majemuk disebut Einstein sebagai penemuan luar biasa dalam bidang matematika dan merupakan kekuatan yang luar biasa.

Slim kini berusaha 70 tahun, ia memiliki kekayaan yang luar biasa, sebesar 53,5 miliar dollar AS ( sekitar 481,5 triliun ). Aset Slim beragam, mulai dari perusahaan Telekomunikasi, Hotel, Restoran, Dapartement Store, perusahaan properti, hingga Bank Inbusa.

Slim dikenal memiliki tangan “ Midas “. Ingat kisah raja Midas yang tangannya selalu dapat mengubah barang menjadi emas berharga ?. Demikianlah Slim, dia dikenal dapat mengubah perusahaan yang sudah akan bangkrut kembali bangkit dan menghasilkan keuntungan.

Keluarga

Lingkungan keluarga tampaknya sangat berpengaruh pada pembentukan kepribadian Slim. Ayahnya, Julian Slim Haddad adalah imigran Lebanon yang datang ke meksiko awal tahun 1990-an. Lalu dia membuka toko kelontong Star of the Orient.

Kekayaan Slim tidak membuat ia hidup bermewah-mewah. Dia tetap tinggal di rumah yang sama selama 40 tahun dan tetap dapat mengendarai mobil Mercedes tua. Pakaiannya pun bukan yang berharga mahal.

Slim juga jarang menggunakan komputer. Ia lebih senang mencatat di bukunya yang kumal. Walaupun demikian, ia tetap dikelilingi pengawal pribadi bersenjata lengkap. Dia menjauhkan diri dari pesawat jet pribadi, yacht, dan benda mewah lain seperti yang umumnya dimiliki orang kaya lainnya.

Selain sibuk berbisnis, Slim juga turut serta dalam pemberantasan kemiskinan, buta huruf, dan parahnya pelayanan kesehatan di Amerika Latin. Dia juga membuat proyek-proyek olahraga bagi kaum miskin.

“ Pembisnis itu lebih baik perbuat kebaikan dan menciptakan lapangan kerja dan kekayaan melalui investasi, bukan bertindak seperti Santa Claus “ ujarnya.

Slim juga menyumbangkan uangnya pada beberapa kesempatan. Januari lalu, dia memberikan 65 juta dollar AS guna riset genetik untuk kanker, diabetes tipe 2, dan penyakit ginjal di Meksiko dan Amerika Latin.

“ Kekayaan itu harus dilihat sebagai tanggung jawab, bukan keistimewaan. Tanggung jawab itu untuk menciptakan kekayaan yang lebih lagi. Ini seperti memelihara anggrek, kita harus memberikan hasilnya kepada orang lain, tetapi bukan pohonnya, “ kata Slim soal kekayaannya.

Mudah- mudahan falsafah Slim tentang tanggung jawab orang kaya itu diikuti lebih banyak orang lain. Tanggung jawab orang berpunya adalah menciptakan lapangan pekerjaan, bukan menjadikan kekayaan sebagai sebuah keistimewaan bagi diri sendiri.

Dari kutipan diatas saya pun tergugah dan ingin sekali menjadi seseorang seperti Carlos Slim , kaya raya , sederhana , berhati mulia , dan peduli terhadap kaum miskin serta orang-orang sekitar . Mungkin di dunia ini hanya ada segelintiran orang kaya seperti Carlos Slim , yang penuh tanggung jawab dan tidak memikirkan dirinya sendiri. Carlos Slim menjadi motivasi hidup saya, kelak jika saya menjadi orang sukses, saya harus tetap peka terhadap lingkungan sekitar, saling membantu satu sama lain tanpa pamrih dan tidak angkuh karena harta. Amiiiiiiiin =) ( lisa setianingrum )

Tidak ada komentar:

Posting Komentar